Ya, siapa sajakah
yang bekerja di balik layar FAM Indonesia? Benarkah hanya berdua saja, Ketum
FAM dan Sekjen FAM Indonesia? Mustahil rasanya bila wadah kepenulisan nasional
dengan lebih seribuan anggotanya ini dimenej oleh dua orang. Bagaimana dengan
ulasan-ulasan karya anggota, siapa yang mengulasnya? Bagaimana dengan
naskah-naskah buku yang diterbitkan FAM Publishing, siapa yang mengerjakannya?
Siapa juga yang mengurus registrasi keanggotaan, keuangan, promosi, hingga
lomba-lomba menulis yang rutin digelar FAM Indonesia? Tentulah mustahil bila semuanya
dikerjakan satu-dua orang saja.
Ya, siapa sajakah
“orang-orang dapur” FAM Indonesia sehingga perkembangan FAM sedemikian pesat?
Anda penasaran?
Tunggu postingan
FAM Indonesia dalam waktu dekat, “Mereka yang Bekerja di Balik Layar FAM
Indonesia”. FAM akan menurunkan profil mereka yang ikut bekerja keras menggerakkan
roda organisasi kepenulisan yang bermula dari dunia maya ini lalu mewujudkan
mimpinya di dunia nyata.
Bismillah. Doa seluruh sahabat FAM selalu dinantikan,
semoga seluruh Tim FAM Indonesia tetap diberi kesehatan untuk terus mengayuh
bahtera FAM Indonesia, hingga ke puncak cita-citanya. Amin tsumma amin...
Salam santun,
salam karya!
FAM INDONESIA
www.famindonesia.blogspot.com
0 komentar:
Post a Comment