Menurut Buku Praktis Bahasa Indonesia Jilid 2 (BPBI 2), kata
jam dan pukul masing-masing mempunyai makna sendiri yang berbeda satu sama
lain (Sugono, 2007). Kata jam
menunjukkan makna ‘jangka waktu’, sedangkan kata pukul mengandung pengertian ‘saat tertentu’. Pertanyaan “berapa
jam?” (untuk menanyakan jangka waktu) dan ”pukul berapa?” (untuk menanyakan
saat tertentu) merupakan contoh singkat yang dapat menggambarkan perbedaan
penggunaan kedua kata ini.
Sebenarnya, entri KBBI tidak secara tegas ‘melarang’
penggunaan jam untuk menyatakan ‘saat
tertentu’. Tengoklah entri KBBI untuk jam
dan pukul ini:
1jam n 1 alat untuk
mengukur waktu (spt arloji, lonceng dinding); 2 waktu yg lamanya 1/24 hari (dr
sehari semalam); 3 saat tertentu, pd arloji jarumnya yg pendek menunjuk angka
tertentu dan jarum panjang menunjuk angka 12 (pd lonceng disertai dng dentang suara
bandul memukul logam atau bel); pukul: ia bangun — lima pagi; 4 waktu; saat: –
berangkat kereta api senja ke Yogyakarta ialah pukul enam sore
2pu·kul n saat yg
menyatakan waktu: hari sudah — empat sore
Makna (polisem) #3 kata jam
mirip sekali dengan makna kata pukul.
Keduanya bahkan disinonimkan pada polisem #3 ini.
Penutur bahasa Indonesia kini tampaknya semakin jarang
menggunakan kata pukul dan lebih
sering menggunakan kata jam, baik
untuk makna ‘jangka waktu’ maupun ‘saat tertentu’. Hal ini mungkin disebabkan
oleh ketaksaan makna kata pukul
(memukul) yang juga bermakna ‘mengenakan suatu benda yg keras atau berat dng
kekuatan’. Tentu saja pilihan penutur ini tidak dapat disalahkan, meskipun baik
juga untuk mendisiplinkan diri untuk membedakan penggunaan kata jam dan pukul seperti termaktub dalam alinea pembuka tulisan ini.
Oh, ya. Kata jam
berasal dari bahasa Arab zām (Jones,
2008), sedangkan kata pukul tampaknya
merupakan kosakata asli bahasa Melayu.
Nah, jadi yang benar, gunakan kata “pukul” untuk menunjukkan
waktu. Misal, “sudah pukul berapa sekarang?”
Rujukan:
Sugono, D. (Ed.). (2007). Buku Praktis Bahasa Indonesia
Jilid 2. Jakarta: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.
Jones, R. (Ed.). (2008). Loan-words in Indonesian and Malay.
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
http://tanja.portalbahasa.com/apa-perbedaan-antara-jam-dan-pukul
0 komentar:
Post a Comment