Akmal Nata merupakan
nama pena dari seorang editor buku salah satu penerbit di Jakarta. Nama pena
ini baru digunakannya ketika meluncurkan buku kumpulan puisi keduanya, “Panduan
Dasar Bersunyi”, yang diterbitkan di Penerbit FAM. Di buku pertama,
“Kondensat”, yang dirilis di Indie Book Corner masih menggunakan nama asli
Sigit Jaya Herlambang.
Lelaki kelahiran 23
September 1987 ini memiliki hobi utama membaca buku. Sejak kecil sangat suka
membaca. Ia tidak memiliki cita-cita menjadi penulis. Menulis baginya hanyalah
sebuah upaya untuk menenangkan diri ketika cemas atau sedih. Dengan menuliskan
hal-hal yang ada di pikirannya cukup membuatnya tenang.
Semacam kopi
penghilang kantuk.
Membukukan tulisan
hanyalah bonus. Hadiah untuk diri sendiri karena sudah berusaha hidup bahagia,
meski tak selalu. Insentif untuk penilaian-penilaian yang tak salah ketika
dipaksa nasib untuk memilih. Hiburan untuk langkah yang membawa hal-hal yang
tak sesuai harapan.
Membukukan tulisan
juga barangkali dapat menjadi peta bagi orang lain yang membacanya. Serupa
captain's log bagi yang belum banyak mengarungi samudra hidup. Sekaligus
memorabilia bagi mereka yang ingin bernostalgia karena barangkali pernah
mengarung lautan yang sama.
0 komentar:
Post a Comment